Selasa, 01 November 2011

BIODATA LAST KISS FROM AVELIN

http://www.reverbnation.com/
LAST KISS FROM AVELIN
Buad yang belum tao biografi LAST KISS FROM AVELIN ini ane kasi tao...
Awal berdirinya LAST KISS FROM AVELIN pada tanggal 9 desember 2009, band projectkan wiel, anjjar, dan riffal yg awalnya bernama SCARED OF MOM ini beranggotakan hanya 3 orang dengan formasi sebagai berikut :
Wiell - guitar and back vocal, anjjar - bass and vocal, dan riffal - drum, sehingga membentuk suatu band yang mengambil jalur screamo/post hardcore sebagai kiblat nya. Dalam perjalanannya LAST KISS FROM AVELIN banyak ter-influence band luar seperti SAOSIN dan sering membawa kan lagu-lagu mereka, selain itu LAST KISS FROM AVELIN juga membawa kan lagu-lagu karya LAST KISS FROM AVELIN sendiri.
Sekitar pertengahan desember LAST KISS FROM AVELIN memutuskan menambah 2 personil untuk mengisi posisi vocal dan gitar, agar wiell dan anjjar dapat fokus untuk bagianya masing masing, lalu anjjar mencarinya lewat situs jejaring sosial FRIENDSTER, hingga akhirnya posisi vocal di isi oleh ichall dan posisi gitar di isi oleh arie. Di tengah berjalannya LAST KISS FROM AVELIN, riffal (drumer) tiba-tiba memutuskan untuk hengkang dari band dikarena kan sibuk dengan pekerjaannya di luar kota. Line-up berubah kembali, Untuk mengisi kekurangan di posisi Drum akhirnya gege yg tidak lain adalah paman dari riffal, di ajak oleh anjjar untuk bergabung mengisi posisi Drum. Akhirnya setelah beberapa kali bergonta-ganti formasi, ini lah formasi LAST KISS FROM AVELIN : ichall – vocal, wiel – guitar, arie – guitar, anjjar – bass, dan gege – drum.
LAST KISS FROM AVELIN sering sekali mengisi acara acara di bandung, Selama Berjalan kurang dari satu tahun dalam bermusik , akhirnya LAST KISS FROM AVELIN menambah personel di vocal, LAST KISS FROM AVELIN sendiri merekrut ijhrael aswidin noor sebagai vocalis, yg tidak lain adalah teman kampus ichall. Dengan kreativitas yang tak terbatas LAST KISS FROM AVELIN berusaha untuk terus berkarya dari lagu mereka yang diantarnya : 1. Sesak dalam gelap 2. Untold unswer, but you keep asking ! 3. 31th december (incident in last night) yang di rilis pada pertengahan tahun 2010. Yang alhamdulillah lagu lagunya dapat diterima oleh publik, Hal itu terbukti dengan beberapa lagu yang sering ikut dinyanyikan oleh penonton seperti hits “sesak dalam gelap”.
Setelah berjalan satu tahun lebih, LAST KISS FROM AVELIN untuk kesekian kalinya kehilangan personelnya, yg kali ini arie (guitar) yg memutuskan untuk lebih giat bekerja dan ijhrael aswidin noor (vocal – clean) hengkang karna lebih memilih solo projectnya. Seiring berjalanya waktu dan proses audisi untuk mengisi vocal, alhamdulillah LAST KISS FROM AVELIN menemukan sosok irman dan kumank yg menurut kita cukup untuk mengisi karakter vocal dan guitar di LAST KISS FROM AVELIN, dan dengan segera merilis 3 lagu baru yg berjudul 4. Sleepy town 5. When my wing was broken because of you dan yg terakhir berjudul 6. Avelin. Pada single terbaru ini LAST KISS FROM AVELIN terlihat lebih beda dalam segi musikalitas dan materi lagunya.
LAST KISS FROM AVELIN berharap dengan terus berjalannya band ini dapat membawa angin segar dalam perubahan musik di Indonesia yang terus berkembang. Adapun visi dan misi LAST KISS FROM AVELIN sendiri adalah menjadikan musik sebagai suatu warna kehidupan yang mampu berperan sebagai pelengkap kebutuhan hidup manusia, menampilkan musik yang bisa diterima oleh semua kalangan serta mampu menghibur, khususnya kalangan muda yang banyak mengalami dinamika perkembangan zaman dan menampilkan performa terbaik bagi para pendengar LAST KISS FROM AVELIN baik dalam live, stages, maupun dalam karya musik (materi lagu) yang LAST KISS FROM AVELIN hasilkan.



avelin streetcore pzti udh pd tao fb mreka, klo yg blm tao bs like page mreka dsni LAST KISS FROM AVELIN, dan kalo yg blm pnya lagu mreka bs dunlut dsni http://www.reverbnation.com/lastkissfromavelinposthardcore . U can check MY SPACE too
enjoy their music guys...!!

BIODATA THIRTEEN

Hometown: Jakarta, ID
Genres: Other
Label: unsigned
Members: Raynard Rahardja - Scream / Growl, Rizky Zulfian - Keys / Synth, Jodie Melani - Clean Voc, Bondry Haryo Anabrang - Guitar, Dicky Suhandi - Bass, A
Thirteen was founded at the end of year 2006. .
It was then Bobond who starts to invite his friends to join the experiment in order to form a new group. Those friends are Echa (The Soul Shoes), Adit (The Soul Shoes), Dicky (ex-Pathetic) dan Rudy (Amakusa).
Thirteen presents unconventional music, mostly with metal experiment mixed with unique beats, synth sound, guitar effect, accompanied with growl/scream and soft sound. At this moment Thirteen mostly plays its own compilation and The Devil Wears Prada acts as the cover song.
Thirteen has performed well in several gigs and event in Jakarta. The responses from the audiences are encouraging. Thirteen hopes to be able to continuously create good music with better lyrics, enhanced technical skill, improved stage performance and hopefully this will be achieved with the existing personnel formation.

At this moment Thirteen owns eight songs in the portfolio. The music and lyrics are fully self created and compiled. Many friends, fans and audiences often ask: “What is the style of your group?” Frankly speaking, Thirteen does not know the right answer because in every Thirteen song you will find many music elements such as Metal, Emo, Screamo, Disco, Punk, Jazz, Funk, etc. Thirteen will try not to follow certain music stream because Thirteen is happy to improvise and hope that the music will entertain broader audience. Therefore, we think our Genre may represent a mixed type of Experimental/Progressive/Electro or you can called it Whatevercore.
This is a short story and biodata of Thirteen and its personnel.
We always hope that whatever we do in the future will bring benefit to us and also excitement to all who loves our music.

BIODATA ALESANA

Biodata Band Alesana [+Pic]



Genre / aliran asli alesana sendiri adalah post-hardcore, namun banyak yang menyebutkan bahwa Alesana sebagai icon musik emo dengan sudut pandang yang berbeda-beda. Tapi yang jelas mereka menciptakan lirik lagu yang dalam.
Kalau kalian perhatiin, mereka mempunyai khas dan keunikan tersendiri dalam bermusik terutama kombinasi vokal. Suara kalem yang bermelodi seperti kebanyakan alternative music, dipadukan dengan teriakan nyaring. Serta ada juga growl / teriakan seperti yang sering kita dengar di musik hardcore.
Alesana (sebenarnya di ambil dari kata alice-anna) band yang beraliran post-hardcore yang berasal dari Raleigh, North Carolina, USA pastinya. Berdiri sejak tahun 2004. Karya yang udah mereka buat satu EP, 7 compilations, dan 2 full album, dan satu cd produced tour.

Personil / nama anggota band :

* Dennis “Denny Diablo” Lee – Screaming vocals (2004-present)







* Shawn Milke – Vocals, Guitar, Piano (2004-present)








* Patrick “Peezee” Thompson – Lead guitar, Backing vocals during live performance (2004-present)






* Jeremy “Jables” Bryan – Drums (2005-present)







* Shane Crump – Bass guitar, Vocals (2007-present)






* Jake Campbell – Rhythm guitar (2008-present)



Kini mereka pun mempunyai beberapa album yaitu :


* Try this with your eyes closed (2005)
Spoiler for Try this with your eyes closed:
Judul Lagu
Durasi
1. "Apology"
4:10
2. "Endings Without Stories"
3:43
3. "And They Call This Tragedy"
4:29
4. "Not a Single Word About This"
3:30
5. "Red and Dying Evening"
2:58
6. "Congratulations, I Hate You"
3:57
7. "Early Mourning"
3:46
8. "Goodbye, Goodnight for Good"
3:18
9. "Beautiful In Blue"
3:17
* on frail wings of vanity and wax (2006)
Spoiler for on frail wings of vanity and wax:
Judul Lagu
Durasi
1. "Icarus"
1:00
2. "Ambrosia"
3:05
3. "Pathetic, Ordinary"
4:00
4. "Alchemy Sounded Good At The Time"
4:13
5. "Daggers Speak Louder Than Words"
3:27
6. "The Last Three Letters"
3:33
7. "Apology"
5:18
8. "Tilting The Hourglass"
3:48
9. "This Conversation Is Over"
3:23
10. "Congratulations, I Hate You"
4:02
11. "The Third Temptation Of Paris"
3:42
12. "A Siren's Soliloquy"
4:00
13. "Nero's Decay"
4:26
* Where Myth Fades To Legend (2008)
Spoiler for Where Myth Fades To Legend:
Daftar Lagu
Durasi
1. "This Is Usually the Part Where People Scream"
3:48
2. "Goodbye, Goodnight, for Good"
3:15
3. "Seduction"
4:45
4. "A Most Profound Quiet"
3:17
5. "Red and Dying Evening"
3:28
6. "Better Luck Next Time, Prince Charming"
3:20
7. "The Uninvited Thirteenth"
3:40
8. "Sweetheart, You Are Sadly Mistaken"
5:26
9. "And They Call This Tragedy"
3:43
10. "All Night Dance Parties in the Underground Palace"
3:18
11. "Endings Without Stories"
4:01
12. "As You Wish"
3:26
13. "Obsession Is Such an Ugly Word"
5:58
14. "Beautiful In Blue (Bonus Track on the Japanese Release)"
3:28
* The Emptiness (2010)
Spoiler for The Emptiness:
Daftar Lagu
Durasi
1. "Curse of the Virgin Canvas/Interlude 1"
4:49
2. "The Artist"
3:46
3. "A Lunatic’s Lament/Interlude 2"
4:05
4. "The Murderer"
4:33
5. "Hymn for the Shameless"
5:38
6. "The Thespian/Interlude 3"
4:42
7. "Heavy Hangs the Albatross"
3:51
8. "The Lover"
3:25
9. "In Her Tomb By the Sounding Sea"
3:41
10. "To Be Scared by an Owl/Interlude 4"
4:11
11. "Annabel"
7:19
JANGAN LUPA DIRATE *****
SAMA KASIH CENDOL KALO BERKENAN

BIODATA KILLING ME INSIDE

Biografi dan Foto Killing Me Inside

Posted by Admins on May.17, 2011, under Band, K, Killing Me Inside, Pop Indo

Killing Me Inside (Killms) adalah band bergenre Modern Rock / Emo yang dibentuk pada awal tahun 2006 dengan personilnya, yaitu : Sansan sebagai vokalis, Raka dan Josaphat sebagai gitaris, Onadio sebagai bassis dan Rendy pada drum. Pada pertengahan ’08, Raka (gitaris) Killing Me Inside terpaksa mengundurkan diri untuk bergabung dengan band lain (Vierra) karena beberapa alasan.
“Gue harus mengundurkan diri dari band ini (Killms) karena adanya bentrok antara 2 band yaitu Killing Me Inside dan Vierra. Kedua band ini akan menjalankan kontrak dimana suatu pihak tidak membolehkan playernya untuk mempunyai lebih dari 1 band. Saat ini gue berada di posisi yang bagi gue hasil akhirnya sama sekali bukan apa yang gua inginkan, dimana gue diharuskan untuk memilih Vierra yang disebabkan oleh “suatu faktor keluarga” yang sama sekali gak bisa gue tolak,” kata Raka seperti yang dituliskan di Blog Myspace Killms.
Kemudian pada tahun itu, memasuki 2009, setelah beberapa kali manggung dan melakukan tour, Sansan (Vokalis) dan Rendy (Drum) meninggalkan band dan juga karena beberapa alasan. Sansan sebagai vokalis keluar karena memang pilihannya dia sendiri untuk keluar (sekarang ada di Pee Wee Gaskins) dan Rendy sebagai Drummer mengundurkan diri karena sibuk untuk rencana jangka panjangnya demi masa depan.
Formasi terbaru Killms adalah sebagai berikut: Onadio sebagai vokalis, Josaphat pada gitar, Agung pada bass dan Davi untuk menggantikan Rendy pada drum. Band ini sudah mempunyai satu album yaitu “A Fresh Start For Something New” yang hitsnya lagunya yaitu “Biarlah.

Koleksi Foto Killing Me Inside


BIODATA SWEET AS REVENGE

Sweet As Revenge | Rock/Post-Hardcore


Sweet as Revenge secara resmi berdiri di Jakarta pada awal November 2003. Dimulai dari pertemuan Max, Qzoot (gitar) dan Febri (bass) di sebuah distro di Jakarta. Berawal dari obrolan mengenai interest yang sama pada genre post-hardcore, kemudian berlanjut dengan keinginan untuk membuat sebuah band yang memainkan musik post-hardcore itu sendiri. Waktu berjalan, dan berdirilah Sweet as Revenge. Nama yang unik, karena semua personil awal di band ini pernah merasakan pengalaman pahit dengan band-band mereka yang terdahulu. Dan menjadikan Sweet as Revenge sebagai ajang pembuktian. Bahwa mereka akan bisa menjadi lebih baik.

Berawal dari hanya berlatih di studio, kemudian mereka memutuskan untuk merekam demo mereka yang pertama. Lagu pertama mereka berjudul “Broken Lines and Empty Smile”. Bermodalkan satu lagu sendiri serta beberapa lagu cover, Sweet as Revenge mulai merambah panggung-panggung di berbagai acara komunitas di Jakarta. Tampil dengan hanya ditonton segelintir orang sebagai band pembuka, atau tampil paling akhir sebagai band penutup telah mereka rasakan. Hal itu tidak membuat mereka patah semangat, tapi dianggap sebagai pengalaman yang akan memperkuat mereka sebagai sebuah band. Lagu “Broken Lines and Empty Smile” akhirnya menarik minat dE Records. Lagu tersebut direkam ulang untuk disertakan dalam kompilasi “Anthems of Tomorrow (dE Records, 2004). Sebuah album kompilasi yang berisi band-band bergenre post-hardcore dan sejenisnya. Lagu “Broken Lines and Empty Smile” juga sempat merajai chart MTV Cutting Edge selama beberapa minggu. Sebuah prestasi yang membanggakan untuk sebuah band yang masih berumur sangat muda. Hal ini juga yang mengangkat nama mereka ke permukaan dan mulai dikenal oleh publik.

Seiring dengan berjalannya waktu, serta perbedaan visi, misi dan kepentingan dari masing-masing personil, mengakibatkan beberapa kali pergantian personil serta perubahan musikalitas Sweet as Revenge secara keseluruhan. Setelah melewati proses rekaman yang panjang, hasil karya mereka dapat didengar pada sebuah mini album berjudul “Birth of Expectations (Self Released, 2008)” yang dirilis pada 5 Januari 2008. Sebuah mini album berisi 6 lagu yang merefleksikan pahit dan manisnya kehidupan mereka. Baik sebagai band ataupun sebagai individu masing-masing personil. Rilisnya mini album “Birth of Expectations” mendapat respon yang cukup baik. Acara Release Party mini album itu sendiri dihadiri oleh sekitar 700 orang penonton. Jumlah yang cukup fantastis. Singel mereka yang berjudul “Potret Kehampaan” juga sering terdengar di radio.

Selepas rilisnya mini album “Birth of Expectations”, Sweet as Revenge semakin aktif bergerilya dari panggung ke panggung dan mulai merambah media. Mulai dari panggung acara komunitas, pensi SMA, acara kampus, live performance, promo dan interview di radio, semua dilibas habis. Hal ini dilakukan tidak hanya untuk menambah jam terbang saja, tetapi juga sebagai usaha untuk menjangkau pendengar baru, mereka yang sama sekali tidak mengenal Sweet as Revenge. Terbukti cara ini cukup ampuh, banyak yang akhirnya jatuh hati kepada band ini setelah mereka mendengar dan menyaksikan langsung penampilan Sweet as Revenge. Sebagai salah satu band generasi awal dari booming genre post-hardcore di tanah air, Sweet as Revenge berusaha untuk terus konsisten dan tidak terbawa arus trend musik yang sangat cepat berganti. Sampai saat ini, formasi terakhir Sweet as Revenge adalah: Dinand (vokal), Qzoot (gitar), Mamie (gitar), Febri (bass), Nissa (keyboard), dan Nanda (drum). Perjalanan dari panggung ke panggung, konflik demi konflik serta pengalaman hidup dari masing-masing personil telah memperkaya pengalaman Sweet as Revenge sebagai sebuah band. Hal ini membuat mereka berusaha untuk lebih solid dan konsisten dalam berkarya. Sweet as Revenge akan terus mempertahankan eksistensinya serta melahirkan karya-karya yang dapat menghibur penggemar musik dimanapun mereka berada.

BIODATA ASKING ALEXANDRIA

Asking Alexandria adalah band Post-Hardcore/Metalcore Inggris yang berasal dari kota York, North Yorkshire. Di bentuk pada tahun 2008 ketika Ben Bruce »» Lead Guitar menghubungi kawan-kawan lamanya ketika dia kembali ke Inggris setelah tinggal di Dubai. Formasi grup ini adalah: Ben Bruce, Danny Worsnop, Cameron Liddell »» Rhythm Guitar, Sam Bettley »» Bass, dan James Cassells »» Drums.
Awal terbentuk dan debut album (2008-2009)
 Asking Alexandria mempunyai akar dari Dubai, United Arab Emirates. Dimana sang gitaris Ben Bruce membentuk sebuah band dan merilis satu full length album berjudul The Irony Of Your Perfection dan band ini di beri nama Asking Alexandria. Band ini tidak bertahan lama, mereka bubar, dan Ben Bruce mengatakan bahwa band nya yang di Dubai memakai nama Asking Alexandria gak lebih dari satu bulan, menyusul bubarnya band tersebut. Lagian band itu gak pernah mengadakan tur.
Pada tahun 2008 Bruce kembali ke Inggris, meninggalkan teman-teman mantan bandnya. Walaupun begitu Bruce gak pernah berniat menggantung karir musiknya karena gak lama setelah itu dia segera membentuk band lagi dengan anggota baru, dengan memutuskan untuk tetap mengusung nama Asking Alexandria. Bruce menyatakan bahwa dialah yang memberi nama Asking Alexandria kepada bandnnya, dan dia masih menyukainya serta makna dari nama ini masih teringat, dan oleh karena itu dia memutuskan untuk tetap memakai nama ini dalam proyek baru nya ini. Dia juga mengatakan dalam sebuah posting blog bahwa Asking Alexandria yang sekarang bukan lah Asking Alexandria yang sama dengan yang merilis album The Irony Of Your Perfection. Baik itu dalam gaya maupun para anggotanya, lagian mereka adalah dua band yang berbeda.
Band ini semenjak di bentuk pada tahun 2008 telah mengalami beberapa kali pergantian anggota, termasuk dari beranggotakan enam orang menjadi beranggotakan lima orang, dengan cabut nya sang Synthesist Ryans Binns. Pergantian terakhir yang di ketahui adalah bassist Sam Bettley, yang menggantikan Joey Lankaster pada bulan Januari 2009. Lancaster ikut manggung terakhir adalah di kampung halaman mereka York pada acara Fibbers tanggal 4 Januari. Mereka berangkat ke Amerika Serikat sehari setelah show tersebut untuk mempromosikan musik mereka melalui show-show yang akan di adakan, sekalian untuk persiapan perekaman debut album mereka.
Setelah melewati tahun 2008 dan bulan-bulan pertama tahun 2009 dengan tur, mereka merekam album studio debut mereka antara 19 Mei dan 16 Juni 2009 di The Foundation Recording Studio di kota Connersville, Indiana, Amerika Serikat dengan Joey Sturgis sebagai produser mereka. Mereka menandatangani kontrak dengan Sumerian Records setelah perekaman album selesai, dan mereka merilis Stand up And Scream pada tanggal 15 September 2009 melalui label baru mereka. Mereka sepanjang tahun 2009 memfokuskan diri untuk mendulang sukses di AMerika. Mereka ikut turing dengan band-band terkenal seperti Alesana, Enter Shikari, The Bled, dan Evergreen Terrace, dan banyak lagi.
Reckless & Relentless (2010-Sekarang)
Pada tanggal 22 Desember 2009, mereka mengumumkan bahwa mereka bersiap mengerjakan album kedua mereka pada bulan Januari. juga di umumkan bahwa merekan akan masuk studio pada 1 September lagi-lagi dengan produser Joey Sturgis. Kemudian melalui twitter mereka mengatakan bahwa mereka mampu masuk studio pada tanggal 22 Juni 2010. Mereka kemudian mengkonfirmasi melalui sebuah interview dengan Shred News  bahwa album ini di jadwalkan akan di rilis pada awal 2011 dan di rencanakan album ini mengandung 12 lagu baru. pada wawancara ynag sama, mereka mengatakan judul album ini belum stabil, masih berubah-ubah. Pada wawancara berikutnya mereka mengatakan bahwa album ini mungkin sudah bisa di pre-order pada bulan November 2010, dan akan tersedia pada awal tahun 2011. Satu lagu Breathless sudah dimainkan live dan bisa ditemukan di Youtube. Danny juga merilis lirik-lirik dari album ini walau dia tidak mengatakan dari lagu mana saja lirik-lirik itu berasal.
Pada bulan Maret mereka merangsek keluar untuk mengadakan tur di tahun baru ini, yang kemudian membawa mereka ke amerika Utara, kali ini bersama band Attack! attack!, Breathe carolina, band satu label mereka yaitu I ee Stars, dan bintang baru Metalcore dari Inggris Bury Tomorrow. Tur ini membawa mereka sampai ke bulan April, berakhir sepuluh hari sebelum mereka bersiap untuk tur Eropa pertama mereka dengan Dance Gavin Dance dan untuk Fear and Faith, yang termasuk didalamnya mereka akan tampil di acara festival tahunan Groezrock. mereka memutuskan untuk tidak melajutkan tur eropa mereka dua hari sebelum benar-benar berakhir untuk tampil di festival The Bamboozle di kota New Jersey.
Mereka mengumumkan tur headlining pertama mereka pada tanggal 2 Maret 2010, yang bertempat di North America. Band-band pendukung untuk tur ini juga di umumkan seperti We Came As Romans, From First To Last, Our Last Night, dan A Bullet For Pretty Boy. Bruce juga mengkonfirmasi pada sebuah wawancara dengan Inside Heavy bahwa mereka akan tampil di festival Thrash And Burn sebagai band pendukung utama, walaupun dia tidak mengatakan band apa saja lagi yang ikut tampil di acara itu. Kemudian di umukan bahwa Asking Alexandria akan di temani oleh Born Of Osiris di acara tersebut.
Sejak penampilan mereka di tur Thrash And Burn mereka membawakan lagu Breathless yang di masukkan ke dalam album kedua mereka reckless & Relentless. Mereka juga merekam versi kover dari lagu Right Now (na na na) nya Akon yang di rilis pada Punk Goes pop 3 pada bulan November 2010.Selama show di Las Cruces, New Mexico, pada tur Short but Sweet yang di laksanakan pada awal Oktober, mereka di tanyakan tentang album dan musik video mereka yang akan datang. Bruce menjawab dengan detil hal-hal yang berkaitan dengan album dan musik vidoe mereka tersebut. reckless & Relentless akan bisa di pre-order pada bulan Desember, dan akan di rilis pada bulan Februari. Dia juga mengatakan bahwa mereka akan merilis ulang stand Up And Scream dan termasuk kedalamnya sebuah bonus DVD yang akan mempunyai live video dari lagu If You Can’t Ride Two Horses At Once… Then You Should Get Out Of The Circus Mereka juga sedang mempersiapkan sebuah musik video untuk lagu A Prophecy yang akan di masukkan kedalam bonus DVD ini jika selesai tepat waktu.
Pada tanggal 23 November 2010, Asking Alexandria menambahkan sebuah EP (mini album) yang di beri judul Live Gone Wild untuk pre-order, yang di rencanakan akan di rilis pada tanggal 21 Desember 2010. EP ini berisi lagu baru Breathless dubstep remixes untuk A Single Moment Of Sincerity, dan Not The American Average , dua lagu kover Skid Row 18 And Life dan Youth Gone Wild, dan sebuah demo yang belum di rilis If Was Once, Possibly, Maybe, Perhaps A Cowboy King.
Di umumkan bahwa penerbitan ulang dari Stand Up And Scream yang seharusnya di rilis pada tanggal 16 November 2010, kemudian tanggal 21 Desember, kemudian di undur lagi tanggal 22 Maret dan di undur agi sampai pada musim panas 2011dan akan di beri judul Stepped Up and Scratched. Semua lgu di debut album akan ada disini dengan kover art work yang baru dan paket yang baru juga. Mereka mengumumkan ini hampir di setiap show mereka di Inggris dan akan di bawakan di acara Mice And Men dan Chealsea Grin.
Pada tanggal 5 April 2011, Reckless & Relentless di rilis seperti yang di rencanakan. Pada tanggal 11 April 2011 mereka membuat debut tampil di TV nasional, mereka membawakan lagu Someone, Somewhere, dan Closure pada acara Jimmy Kimmel Live!. Pada tanggal 5 Juli 2011, mereka merilis musik video untuk lagu Closure single pertama dari album Reckless & Relentless di sutradarai oleh Thunder Down Country. Pada tanggal 15 juli 2011, mereka merilis video musik untuk single ke dua To The Stage yang di sutradarai oleh Frankie Nasso. Pada tanggal 27 juli 2011, mereka mengumumkan jadwal tur mereka untuk 2012. Bruce juga mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa mereka akan masuk studio pada bulan Maret 2012 untuk menulis lagu dan perekaman album berikutnya.